Ketika BIOS laptop rusak parah dan tidak dapat diperbaiki melalui software biasa, laptop mungkin perlu dibuka (disassemble) untuk mengakses chip BIOS pada motherboard secara langsung. Di sinilah penyolderan (soldering) berperan sebagai teknik hardware yang sangat penting. Penyolderan adalah teknik yang digunakan untuk menyatukan komponen elektronik dengan cara melelehkan logam pengisi, yang disebut solder, dan mengaplikasikannya pada titik sambungan. Dalam konteks perbaikan firmware BIOS, penyolderan diperlukan untuk mengangkat chip BIOS lama dari motherboard (misalnya, pada Acer TravelMate 8473 BAD40-10308) agar dapat di-flash ulang atau diganti.
Dengan chip BIOS yang telah diangkat dari motherboard BAD40-10308, proses flashing firmware menjadi lebih mudah karena chip dapat dihubungkan langsung ke alat programmer eksternal. File Bios Bin yang bersih dan teruji kemudian dapat di-flash ke chip baru atau chip lama yang masih layak pakai. Namun, proses penyolderan harus dilakukan dengan hati-hati dan presisi menggunakan alat seperti hot air station untuk meminimalkan risiko kerusakan pada motherboard itu sendiri. Keberhasilan penyolderan memastikan chip BIOS dapat di-flash dengan firmware yang benar, memulihkan fungsi laptop Acer TravelMate 8473 secara efektif.
| Nama File | BAD40-10308 |
| Format | Bin |
| Kapasitas | 7.43 MB |
Password : wanground.my.id
